Pengertian Musik
Populer.
Populer dari kata Pop ( Popular), di
gemari, disenangi masyarakat, musik pop berarti musik yang lagi digemari
dimasyarakat dalam kurun waktu tertentu. Jenis musik ini tidak tahan lama,
mudah hilang dan berganti lagi dengan lagu lagu lain yang baru. Proses
penciptaannya pun biasanya jarang menggunakan bentuk komposisi ( tertulis ),
bentuk lagu , lirik , progresi chord, aransemen biasanya juga sederhana, mudah
diingat dan sifatnya menghibur.
Ciri-ciri
musik pop :
Melodi mudah diterapkan dengan berbagai
karakter lirik, fleksibel dan mudah dipadukan dengan dengan jenis lain, lagu
mudah disenandungkan dan mudah dipahami, harmoni tidak rumit, tempo bervariasi.
Musik
Pop merupakan musik yang paling banyak memiliki peminat. Musik Pop memiliki
ciri khas berupa musiknya yang easy listening dan memiliki lirik yang
komersial.
Selain sederhana dalam lirik dan musik yang cenderung bertemakan hal-hal komersial, keistimewaan lain dalam musik Pop adalah penggunaan berbagai inovasi teknologi untuk menunjang musiknya.
Selain sederhana dalam lirik dan musik yang cenderung bertemakan hal-hal komersial, keistimewaan lain dalam musik Pop adalah penggunaan berbagai inovasi teknologi untuk menunjang musiknya.
Perkembangan
Musik Populer :
Musik popular dunia mulai berkembang
pesat sejak munculnya kelompok The “ Beatles “ dari Inggris sekitar tahun
enempuluhan. Begitu juga dengan negara kita, begitu terpengaruh oleh kelompok
ini sehingga bermunculan kelompok-kelompok musik seperti : koes bersaudara,
dara puspita, the singer, atau dari penynyi solo seperti : ramhat kartolo,
ernie johan, titik sandhora dll.
Kemudia era tahun 70 – an , muncul
generasi seperti : D’Loyd, the mercys, Aka, Panbers, Fafourite Group, god
bless, dll.
Menginjak tahun 80-an ada perubahan
besar dalam musik dangdut, yang di motori oleh Rhoma irama, menjadikan musik
dangdut menjadi naik kelas, dari kalangan pinggiran dihujat sebagai musik
kampungan menjadi musik yang dapat diterima masyarakat luas, bahkan sampai
sekarang sudah bisa diterima dikalangan elite sebagai hiburan bergengsi.
Pada era ini bermunculan
penyanyi—penyanyi seperti : Dian Pishsa, Betharia Sonata, Ebiet GAD, Iwan Fals,
Dedy Dodes, Endang S Taurina dll.
Memasuki tahun 90- an musik popular
banyak sekali ragamnya, jenis – jenis irama musik banyak sekali di padu /
kolaborasi sehingga memunculkan style – style baru seperti pop dangdut, pop
sunda, jazz pop, jazz rock, reggae dut, disco remix, pop kreatif dsb.
Memunculkan banyak group-group dan
penyanyi terkenal di jaman ini seperti : Java Jive, Krakatau, Trio Libels, AB
three, Java Jive, Tri Utami, Elfas Singer, dll.
Juga
perkembangan teknologi semakin pesat, ini juga mempengaruhi pada musik jaman
ini, pengaruh seperti apakah yang dapat kita cermati sehubungan dengan
perkembangan teknologi ini.
Jenis-jenis musik populer :
a)
Musik
pop standar
Ciri-ciri
pop standar ini antara lain,yaitu : melodi mudah diterapkan diberbagai karakter
lirik; sangat fleksibel jika dipadukan dengan jenis style lain; lagu pada
umumnya mudah disenandungkan dan diserap; harmoni tidak terlalu rumit,tempo
bervariasi.
Contoh
musik pop standar : Mungkinkah, Widuri (Krisna Biantoro), Kupu-Kupu Malam , Marilah Kemari (Titik
Puspa).
b)
Musik
pop kreatif
Musik
pop yang memiliki keunikan ritme,melodi, harmoni, instrumen, dinamik, gaya, dan
lirik. Ex: karena wanita ingin dimengerti ( ada band ), Arti Cinta, Hampa,
Penjaga Hati (Ari Lasso).
c)
Musik
pop balada
Ciri-ciri musik ini yaitu, antara
lain : mirip dengan musik pop; tempo lambat dan sedang; pola melodi bervariasi
karena dibuat untuk kepentingan lirik; lirik cenderung expresif.
Musik dangdut merupakan musik melayu yang berkembang dengan pengaruh gaya india.
Musik dangdut merupakan musik melayu yang berkembang dengan pengaruh gaya india.
Contoh: Umar Bakri, Bento,
Bongkar, Wakil Rakyat (Iwan Fals), Camelia, Kupu-Kupu Kertas (Ebiet G Ade).
1 komentar:
blognya mudah dipahami ^^
ReplyPosting Komentar